- harus menggunakan pembalut double atau ganda
- harus mengganti pembalut malam hari karena keluarnya darah yang terlalu berat
- durasi menstruasi lebih dari 7 hari
- membatasi aktivitas karena “takut bocor” akibat keluarnya darah yang berlebih
- adanya fraksi berat darah yang ikut keluar bersama darah menstruasi
Menorraghia adalah perdarahan lebih dari 7 hari atau lebih dari 80 mL perdarahan menstruasi. Kelainan ini dapat terjadi pada wanita masa reproduksi, wanita masa remaja, bahkan pada wanita perimenopouse atau masa sekitar menopause. Kelainan ini dapat terjadi dikarenakan adanya ketidakseimbangan hormon khususnya antara estrogen dan progesterone, selain itu adanya infeksi panggul, infeki Rahim, ketidakseimbangan prostaglandin, cedera, endometriosis, defisiensi besi, dan juga rahim fibroid.
Lalu apa dampak besar apabila kita menderita menorrhagia ini? Salah satu yang paling menjadi momok saat ini untuk kalangan wanita adalah penyakit tumor yang disebut miom atau mioma uteri, dimana Menorrhagia ini merupakan gejala atau tanda dari adanya mioma uteri di dalam tubuh sang induk (host). Fakta ini telah dibuktikan melalui sebuah penelitian yang mengevaluasi wanaita dengan mioma uteri dengan atau tanpa perdarahan abnormal (menorrhagia), data yang didapatkan adalah bahwa pada wanita dengan adanya perdarahan abnormal (menorrhagia) ini disimpulkan menderita mioma intramural dan mioma submukosum, dibandingkan dengan wanita dengan tanpa gejala adanya perdarahan abnormal. Perlu diketahui, Sahabat, pabila di dalam tubuh wanita terdapat myoma, maka dapat terjadi dampak seperti infertilitas atau ketidaksuburan.
( Baca juga Menstruasi dan kesuburan)
Sudah terbayang bukan betapa ngerinya jika kita menjadi salah satu wanita yang mempunyai kemungkinan memiliki mioma? Oleh karena itu, yuk Sahabat, kenali segera siklus dan kondisi dari menstruasi anda, dan jika anda mendapati ke-5 ciri di atas yang telah saya jelaskan, alangkah baiknya jika anda melakukan deteksi mioma sesegera mungkin, dan jangan pernah katakan “Saya takut”, karena deteksi sedini mungkin akan jauh lebih baik daripada harus sampai merogoh dompet untuk pengobatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar